Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Warmadewa (warmadewa.ac.id) menggelar Transformasi Dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Warmadewa tahun 2024 menuju PERMENDIKBUDRISTEK No. 53 tahun 2023.
Workshop Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Warmadewa Tahun 2022
25 November 2022
Workshop Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Warmadewa Tahun 2022
Badan Penjaminan Mutu Universitas Warmadewa kembali menggelar kegiatan Workshop Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Warmadewa bertempat di Ruang Jaya Singha Mandapa Unwar.
Kegiatan yang mendatangkan Narasumber kepala LP3M Universitas Udayana Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc., Ph.D dan Kepala Badan Penjaminan Mutu Unwar Prof. Dr. Ir. I Gede Suranaya Pandit, M.P dilaksanakan pada Jumat,(25/11/22).
Pada kesempatan tersebut Wakil Rektor I Universita Warmadewa Ir. I Nyoman Kaca, M.Si dalam sambutannya menyampaikan kegiatan workshop ini amat penting bagi peningkatan kompetensi Penjaminan Mutu yang ada di Fakultas dan Program Studi untuk itu pihaknya mengajak untuk belajar kembali, karena semakin hari perkembangan dan tantangan dari SPMI semakin berubah dan meningkat “Jadi tantangan spmi semakin hari semakin berat, untuk itu SPME yang harus kita pertanggungjawabkan adalah akreditasi lembaga jika SPMI nya bagus semestinya SPME nya juga bagus.”ujarnya.
Dalam upaya meningkatkan nilai tersebut unwar telah mengajukan 2 program studi untuk mengikuti akreditsi international dengan hal tersebut pihaknya berharap dapat meraih hasil maksimal sehingga target di tahun 2025 unwar sudah bisa menggapai akreditasi unggul.
Sementara itu Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Propinsi Bali Dr. Drs. Anak Agung Gede Oka Wisnumurti, M.Si menyambut baik kegiatan yang digagas oleh BPM dalam upaya untuk meningkatkan kapabilitas dari Unit Penjaminan Mutu dilingkungan Unwar. Ia lebih lanjut mengatakan Penjaminan mutu ini merupakan garda terdepan dari sebuah perguruan tinggi dalam menjaga “Quality Assurance”.
“kalo berbicara tentang mutu banyak hal yang menjadi perhatian, dimulai penelitian, pembelajaran, pengabdian, bahkan sarana dan prasarana. untuk itu semua pihak yang terlibat mesti paham betul tentang budaya mutu”ujarnya.
Terakhir pihaknya berharap semua pihak yang terlibat harus menempatkan penjaminan mutu sebagai garda terdepan dalam perguruan tinggi, untuk itu segala hal yg dibutuhkan dalam upaya untuk menggerakannya mestinya diatur dengan sebaik-baiknya.
TAGS :
Berita Terbaru
Pengumuman Terbaru
Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
LAMEMBA - TENTANG PENYETARAAN AKREDITASI INTERNASIONAL
Penjelasan hasil proses PEPA